KOMBINASI PEMBERIAN EKSTRAK BAWANG MERAH DENGAN PUPUK NPK TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT TANAMAN KAKAO (Theobroma cacao L.)

Authors

  • Wiwik Yunidawati Universitas Amir Hamzah

Keywords:

Ekstrak Bawang Merah, Pertumbuhan Bibit Kakao

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi Ekstrak Bawang Merah dengan NPK 16:16:16 terhadap pertumbuhan bibit tanaman kakao pada fase pembibitan. Riset menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan 2 faktor, yang mana faktor pertama adalah Ekstrak Bawang Merah  (E) terdiri 4 taraf  yaitu:  E0 = 0 g/tanaman (kontrol), E1 = 60 %/tanaman, E2 = 70 %/tanaman dan E3 = 80 %/tanaman. Faktor kedua perlakuan dosis pupuk NPK 16:16:16 (C) terdiri dari 4 tarafyaitu :C0 = 0 g/tanaman (kontrol), C1 = 5 g/tanaman, C2 = 10 g/tanaman dan C3 = 15 g/tanaman. Terdapat 16 kombinasi perlakuan dengan ulangan 3. Total plot penelitian 48 percobaan, jumlah tanaman setiap plot 4 tanaman dengan 4 tanaman sampel, jumlah tanaman seluruhnya 192 tanaman. Parameter yang diukur adalah tinggi bibit, jumlah daun, diameter batang, jumlah klorofil daun, berat basah bibit dan berat kering bibit. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian pupuk NPK 16:16:16 dengan dosis 12g/tanaman berpengaruh terhadap tinggi bibit, jumlah daun, dan dan Berat Basah, tetapi tidak berpengaruh terhadap parameter panjang daun, diameter batang, kandungan klorofil dan berat kering. Sedangkan perlakuan Ekstrak Bawang Merah dan interaksi kedua perlakuan berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter pengamatan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdoelracham.2010.Karakteristik Morfologis dan Anatomis Klon Harapan Tahan Penggerek Buah Kakao Sebagai Sumber Bahan Tanam. Jurnal Litbang Pertanian. Vol. 31 No. (1). hal: 14-20.

Ansoruddin, Safruddin, R. Sinaga. 2017. Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Selada Merah (Red lettuce) Terhadap Pemberian Bokashi Eceng Gondok dan Bokashi Ampas Tebu. Jurnal Penelitian Pertanian BERNAS. Vol. 13 No. 1, Juni 2017.

Apriliani, A. 2010.Pemanfaatan Arang Ampas Tebu Sebagai Adsorben Ion Logam Cd, Cr, Cu, dan Pb dalam Limbah Air Limbah.Jurnal Program Studi Kimia Fakultas Sains dan Teknologi.Jakarta.

Badan Pusat Statistik, 2011. Berita Resmi Statistik. Katalog BPS. Jakarta.

Cahaya, M. P., Y. Wardianti, H. I. Susanti. 2012. Aplikasi Pemberian Ekstrak Bawang Merah ( Allium Cepa L.) Terhadap Pertumbuhan Akar Stek Batang Bawah Mawar ( Rosa Sp.) Varietas Malltic.Journal Agroscience.Vol. 7 No. 1 Tahun 2017_

Dermawan.2013.Respon Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacaoL.) terhadap Beberapa Komposisi Media Tanam dan Frekuensi Penyiraman. Jurnal Agroekoteknologi. Vol 12, No. 4.

Guntoro, D., Sarwono, P. 2003. Pengaruh pemberian kompos bagase terhadap pertumbuhan serapan hara dan pertumbuhan tanaman tebu (Saccharum officinarum L.).Bul. Agron 31(2):112-119.

Henoch K, S Hartoyo dan L. M. Baga. 2017. Perkembangan Produktifitas Luas Lahan, Harga Domestik, Permintaan dan Ekspor Biji Kakao Indonesia Priode 1990-2013. Jurnal Manajemen dan Agribisnis, Vol.14, No 2.

Jumin, H.B. 2002. Agroekologi. Suatu Pendekatan Fisiologi. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Junaidi. 2013. Pengaruh Media Tanam dan Konsentrasi Pupuk Cair D.I. Grow Terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.). Skripsi Fakultas Pertanian Universitas Teuku Umar Meulaboh, Aceh Barat.

Karmawati.E., Z. Mahmud, M. Syakir, I. K. Ardana, S. J. Munarso dan Rubiyo. 2010. Budidaya dan Pasca Panen Kakao. Puslitbangbun Badan Litbang Pertanian. 92 p.

Khalidin. 2012. Pengaruh fungi mikoriza arbuskular dan pupuk kandang terhadap peningkatan kualitas lahan, produksi dan kualitas rumput gajah (Pennisetum purpureum selium). Tesis. Program Pascasarjana Universitas Syiah Kuala. Banda Aceh.

Leonardo. 2013. Pengaruh Dosis Pupuk NPK (16-16-16) dan Mikoriza terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao pada Media Tumbuh Subsoil.Jurnal agrium 12(2), September 2015.hal: 56-64.

Mairani, Irsal dan R. Dalimunte. 2015. Respon Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.) Terhadap Pemberian Pupuk Organik Vermt Kompos Dan Interval Waktu Penyiraman Air pada Tanah Subsoil. Jurnal Agroekoteknologi. Vol. No 1. hal: 188-197.

Mulat. T. 2003. Membuat dan Memanfaatkan Kascing Pupuk Organik Berkualitas. Agromedia Pustaka, Jakarta.

Naibaho, D. C., A. Barus dan Irsal. 2012. Pengaruh campuran media tumbuh dan dosis pupuk NPK (16:16:16) terhadap pertumbuhan kakao (Theobroma cacao L.) di pembibitan. Jurnal Online Agroekoteknologi. 1(1): 1-14 hlm.

Rahayu, S. P. 2014. Pengaruh Iklim dan Tanah Pada Kakao.Balai Penelitian Tanaman Industridan Penyegar.

Robert. 2013. Budidaya Pengolahan dan Pemasaran Coklat. Penebar Swadaya. Jakarta.

Rubiyo dan Siswanto.2012. Peningkatan Produksi dan Pengembangan Kakao (Theobroma cacaoL.) di Indonesia.Buletin Riset Tanaman Rempah dan Aneka Tanaman Industri Vol3 No.(1) 2012.

Soerotani, S. 2009. Bercocok Tanam Khusus Kakao. LPP, Yogyakarta. 45 hlm.

Sunarto. 2013. Budidaya Kakao. Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia. Jakarta. 298 hal.

Susanto, F. X. 2005. Tanaman Kakao. Kanisius, Yogyakarta. 183 hlm.

Syafruddin, Nurhayati, dan R. Wati. 2012. Pengaruh Jenis Pupuk Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Beberapa Varietas Jagung Manis. Jurnal Floratek. Vol 7 (1).

Syakir, M., E. karmawati, Z. Mahmud, S. J. Munarso. 2010. Budidaya dan Pascapanen Kakao. Pusat Penelitian dan Pengembangan perkebunan. Bogor (ID).

Tjitrosoepomo dan Gembong, 1989. Taksonomi Tumbuhan (Spermathopyta). Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Wahyudi, T., T.R. Panggabean, Pujianto, A.A. Prawoto, 2008.Panduan Langkap Kakao Manajemen Agribisnis dari Hulu hingga Hilir.Penebar Swadaya, Jakarta.

Gabesius. Y. O., L. A. M. Siregar., Y. Husni, 2012. Respon Pertumbuhan dan Produksi Beberapa Varietas Kedelai (Glycine max L.) (Merrill) Terhadap Pemberian Pupuk Bokashi. Fakultas Pertanian USU, MedanJurnal Online Agroekoteknologi Vol. 1, No. 1.

Downloads

Published

2023-12-30

How to Cite

[1]
W. Yunidawati, “KOMBINASI PEMBERIAN EKSTRAK BAWANG MERAH DENGAN PUPUK NPK TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT TANAMAN KAKAO (Theobroma cacao L.)”, j. penelit. bid. ilmu pertan., vol. 21, no. 2, pp. 74–86, Dec. 2023.